Tuesday, March 24, 2015

Bule Neng Melipir ke Bali....



*Bali Part 1


Pulau dewata,,, hemhhhhhh pulau yang satu ini memang bukan tempat wisata yang antimainstream dikalangan para traveller.. tapi bali selalu punya magnet sendiri dan jadi primadona destinasi wisata buat para wisatawan domestik ataupun para bule yang betah berlama lama berjemur dipinggir pantai, termasuk salah satunya saya sendiri bule asli jawa yang lahir di sunda.. sebut saja bule Neng XD

31 Januari 2015, Sebenernya udah lupa punya tiket promo ke bali secara nih tiket cuman iseng2 beli tahun lalu ditambah jelang beberapa minggu sebelum keberangkatan terjadi kecelakaan yang menimpa maskapai penerbangan yang akan saya tumpangi tersebut. Pesawat QZ 8501 rute Surabaya-Singapura jatuh disekitar perairan selat karimata, tidak ditemukan adanya korban selamat dalam peristiwa naas ini TT.TT #PrayforQz8501. Little bit horror but the story must go on!...

Sunrise from the sky.. 

Ohh ya perkenalkan dulu travelmate explore bali kali ini adalah abang saya sendiri *Bukan abang ketemu gede loo yaa, apalagi abang tukang bakso. Namun harus diakui selama di bali dia menjelma menjadi sosok abang yang lain,, *abang Ojek Pribadi... buahahaaa

 karena yang depan lagi konsentrasi dijalanan..

tiba di bandara ngurah rai, motor yang kami sewa ternyata udah nongkrong manis di parkiran bandara. kami pun sekalian minta diantar ke Penginapan arthawan di jl. poppies 2 yang menurut kabar angin penginapan in terkenal dikalangan para backpacker karena harganya murah dengan fasilitas oke plus dpt sarapan pula, untuk pemesanan gak bisa booking by telpon or online jadi pakai rumus siapa cepat dia dapat dan kali ini kami belum berjodoh karena ternyata penginapannya penuh sodara sodaraa.

Akhirnya atas saran sang empunya motor kita menginap disekitar jl majapahit, letaknya agak jauh dari pantai kuta tapi tempat ini jauh lebih adem di telinga daripada daerah sebelumnya yang penuh para bule ajep ajepp kalo malem *mungkin c empunya motor tau selera kita lebih ke dangdutan gk bisa diajak ajojingg,,

finally, Penginapan done! Makan siang done! Mari Lanjut tidurrrr! diluar panas banget broo.. lagian kepantai disiang bolong itu ibarat mau menjalin hubungan sama seseorang yang sudah punya hati ke orang lain, menyenangkan tapi suatu saat kamu tau itu sakit, sakitnya tuh disini.. kalo abis mantai kulit kepanasan gosong masih bisa dibawa ke LBC #iklan.. kalo hati yang panas harus dbwa kemana... (mungkin kali ini otak saya panas agak korslet jadinya, next!!)




Destinasi pertama kami adalah meluncur Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana, ditempat ini nantinya akan didirikan sebuah landmark patung raksasa dewa wisnu yag sedang menunggangi tunggangannya yakni garuda dengan tinggi mencapai 12 meter.

disini kita dapat menyaksikan berbagai
tarian bali seperti tari barong dan kecak sesuai waktu yang dijadwalkan
santai nonton balinese dance di Amphiteatrre GWK

c abang  kok sok imut begini... *biarkan dia gak bacaa...
Strear Theater... adem dibawah pohon rindang
Amphitheater, tempat pertunjukkan tarian bali
nahh yang ini lebih kece lah posenya... meskipun kayak abang2 tukang pijet
#bentar lagi dikeplak


Indraloka Garden

#Pose #pose #pose



ditempat ini terdapat Parahyangan Somaka Giri yakni mata air yang dipercaya memiliki
kekuatan magis untuk menyembuhkan berbagai penyakit..
semoga penyakit Jomblo akut ini juga bisa sembuh XD
Puas bernarsis ria, kami pun melanjukan perjalanan ke uluwatu yang hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit  dari GWK. Uluwatu terkenal dengan pura ditepi tebing yang akan menyuguhkan pemandangan sunset yang cantik luar biasa.
Sesampai didepan loket terdapat papan pengumuman tertulis "Wanita berhalangan dilarang masuk", meskipun penasaran saya urungkan niat untuk menghormati tempat ibadah mereka seperti kita menjaga kesucian mesjid yang melarang wanita haid untuk masuk. Okeh, cari destinasi lain.. lanjuttt Pantai suluban yang terkenal sebagai surga para peselancar.. akkkkkk jadi pengen ikut surfing terus tenggelam.. tenggalam dalam cintamu mister... haseeeekkk


Pantai ini masih berada dikawasan uluwatu, untuk menjangkaunya kami harus meniti anak tangga yang lumayan bikin ngos ngosan melewati celah batu karang. Dan begitu sampai ternyata pantainya diluar ekpektasi, meskipun pasirnya putih dan airnya jernih kebiru2an tapi pantainy sempit banget, ombak luar biasa kencengg.. dan yang surfing juga jauh ditengah laut sana gak keliatan juga kan para bule beraksi.

hey hoooo whats up broo!!

Berhasil menemukan pantai dibalik tebing karang.. we get it, we get it!! Horee

mungkin ini keisengan para surfer dikala gak ada ombak...
kiri kanan kulihat saja banyak tebing yang tinggiii... ihiiiiiiii... #nyanyi
Hari beranjak sore kami pun bergegas kembali ke kuta, namun di perjalanan kami menemukan pantai yang lain yakni pantai padang padang. Pantai ini sudah nampak jelas dari pinggir jalan, berpasir putih dan ombaknya lebih ramah sepertinya daripada pantai suluban.

Pemandangan pantai dari atas jembatan

Kaki udah terlanjur pengkor buat turun lagi kebawah 
Semburat Jingga menuju senja di perjalanan pulang
akhirnya Perjalanan hari ini terpaksa kami tutup di penginapan, hujan sudah turun dengan derasnya dilangit kuta. Malam ini pula kami urungkan niat menikmati gemerlap bali, penghantar tidur kami malam ini hanyalah suara hentakan musik yang entah dari mana masih sayup2 terdengar dari dinding kamar.

sekarang saatnya kami beristirahat, kembali mengumpulkan energi dan senyum untuk esok hari.
Saatnya membuat pulau pribadi diatas bantal... Buaahahaaaa.. Ciaooooo bali!!!!